Jumat 5 Agustus 2022 17:56 WIB. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam Konferensi Pers di Jakarta, Jumat (5/8/2022). (ANTARA/Sanya Dinda) Jakarta (ANTARA) - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto akan menggenjot konsumsi pemerintah pada semester II 2022 untuk mendorong pertumbuhan ekonomi.
- Liburan ke Turki kurang lengkap rasanya jika tidak belanja dan membeli oleh-oleh untuk dibawa pulang. Ada beragam tempat belanja di Turki, mulai dari yang menjajakan barang dengan harga murah hingga mahal. Khusus traveler yang mencari tempat belanja murah di Turki, bisa menyimak beberapa rekomendasi tempat belanja murah berikut ini 1. The Grand Bazaar Istanbul The Grand Bazaar Istanbul merupakan tempat belanja murah di Turki yang paling legendaris. Tempat belanja murah ini didirikan pada 1455 dengan arsitektur gedung khas Turki yang menawan. Ada beragam jenis barang yang dijual di The Grand Bazaar Istanbul, mulai dari baju, tas, topi, lukisan tangan, kerajinan kulit, perlengkapan makan, souvenir hingga rempah-rempah. Traveler yang tertarik untuk berbelanja di sini bisa datang langsung ke Istanbul dengan naik trem dari Beyazid dan berjalan kaki selama 15 menit. The Grand Bazaar Istanbul buka sejak pukul hingga waktu setempat. Khusus di hari Minggu dan hari besar, tempat belanja murah ini tutup. Tonton juga • Panduan Lengkap Liburan ke Turki Bagi Pemula, dari Visa hingga Wisata Populer • 8 Alasan Traveler Wajib Liburan ke Turki Sekali Seumur Hidup 2. Ortakoy Weekend Market Sesuai dengan namanya, Ortakoy Weekend Market hanya buka setiap akhir pekan saja. Tempat belanja murah di Turki ini termasuk pasar terbuka, di mana para penjual menjajakan dagangannya di masing-masing stand.
TempatBelanja di Turki: Lihat ulasan dan foto tentang Tempat Belanja di Turki, Eropa di Tripadvisor. Lompat ke konten utama. Ulas. Trip Pemberitahuan Masuk. Turki. Wisata Turki Hotel di Turki B & B di Turki Penerbangan ke Turki Restoran di Turki Hal yang Dapat Dilakukan di Turki Belanja di Turki Foto Turki Peta Turki. Salah satu oleh-oleh khas Turki di Eskisehir Sudah baca postingan sebelumnya tentang masjid bersejarah di Bursa dan ceritaku shalat jumat di Blue Mosque? Kalau belum, usai baca postingan ini, segera meluncur ke sana, ya! Saya paham, yang namanya buah tangan itu bukan sesuatu yang wajib. Sebagian traveler malah nggak bakal tuh yang namanya beli oleh-oleh buat orang lain, kecuali inner circle aja. Tapiiii.. ini Indonesia gitu, loh! Keguyuban kita membangun konstruksi bahwa membawa oleh-oleh adalah kewajiban para pejalan. Selama di Turki kemarin, saya hanya membeli oleh-oleh khas Turki untuk keluarga. Untuk saya sendiri, saya hanya beli buku, pashmina, dan pembatas buku. Baju, coat, sepatu, dan apapun itu lah yang berbau fesyen khas Turki, saya sama sekali ga beli. Beda banget sama saya yang dulu kalap belanja saat di Jepang. Mungkin karena barangnya kurang lucu, ya. Atau mungkin juga karena ada pergeseran nilai yang saya anut. Hihi. Nah, kali ini saya mau berbagi trik berbelanja oleh-oleh di Turki. Tulisan ini menurut pandangan saya yang berkeliling Turki dengan menggunakan jasa perusahaan tour yakni Cheria Holiday. Jangan Cepat Kalap, Ratain Aja Turki ini negara yang menurut saya cukup baik tata kelola wisatanya serta alur traveling dengan menggunakan jasa tour & travel. Saya kemarin berkeliling ke 7 kota dan hampir di tiap kota, kami berhenti entah di toko souvenir resmi maupun di pom bensin. Saya melihat tour guide kami sangat akrab dengan para penjual. Bukti bahwa dia sering membawa tamu ke sana. Hehe. Eh, sebentar, pom bensin? Yeap! Pintarnya Turki, di pom bensin mereka tidak hanya menyediakan makanan dan minimarket, tapi juga pada jualin kaos dan souvenir lainnya. Harganya pun bersaing. Kalau di Indonesia, umumnya harga barang di tempat seperti ini bakal jauh lebih mahal ketimbang di toko oleh-oleh mainstream. Pada tiap kota, biasanya ada beberapa barang khas yang ditawarkan. Misalnya, kalau di Cappadocia bakal banyak gantungan kunci dengan model balon udara juga banyak kopi khas Turki yang lezat. Di Istanbul beda lagi, lebih banyak cinderamata yang berbentuk Galata Tower atau masjid-masjid ternama. Di Konya, kamu bisa dengan mudah menemukan banyak gantungan kunci maupun magnet yang berbentuk whirling dance atau tarian sufi. Kalau kamu berkeliling ikut jasa travel seperti saya, sebaiknya kamu ratain aja oleh-olehnya. Beli satu atau dua untuk diri sendiri, kalau nemu yang cukup baik harganya, boleh dibawa juga untuk orang lain. Bayarlah dengan Lira Ada beberapa toko yang menyediakan opsi pembayaran dengan Dollar dan Rupiah. Sekilas terlihat memudahkan pelanggan yang belum menukarkan uangnya, kan? Tapi sungguh ini hanyalah jebakan betmen belaka. Nilai tukar yang mereka berikan sangat mahal, bisa 2-3x lipat dari normal. Saran saya, sebelum berangkat ke Turki sedia Dollar. Nanti di bandara, langsung tukar Lira. Ada beberapa money changer yang menyediakan harga yang baik. Kalau punya waktu lebih, ya tukarkan saja ke bank. Opsi lainnya, kamu bisa membawa kartu ATM dengan logo Visa atau Mastercard. Rata-rata toko souvenir di Turki bisa menerima. Kalaupun nggak bisa menerima, kamu bisa tarik tunai di beberapa mesin ATM. Tempat Belanja di Turki Sesuai Ciri Khas Tiap Kota Seperti yang saya katakan di atas, bahwa tiap kota di Turki menawarkan ciri khas masing-masing. Ada barang yang murah banget di kota A, belum tentu di kota B juga murah. Berikut akan saya berikan tips berbelanja di kota-kota tourisity di Turki. Istanbul Di kota dua benua ini kamu bisa membeli oleh-oleh di Grand Bazaar yang sangat komplit dan murah-murah. Kalau mau yang branded, di sekitar Grand Bazaar ada beberapa brand ternama, salah satunya LC Waikiki yang berasal dari Turki. Lokasi lain yang tepat untuk berbelanja ada di Taksim Square, tapi sayangnya saya nggak sempat ke sana. Tips kalau datang saat winter, baju-baju untuk summer dan musim lainnya biasanya didiskon. Cocok kan untuk kita yang ada di daerah tropis. Begitu pula sebaliknya, kalau datang saat summer, beli aja pakaian winter untuk liburan selanjutnya. Aamiin! Eskisehir dan Konya Kedua kota ini merupakan kota pelajar. Ada beberapa universitas terkemuka di sini. Sebagaimana wajarnya kota pelajar, harga barang, makanan, dan sewa rumah juga relatif murah. Saya sempat menginap satu malam di Eskisehir dan kebetulan di depan hotel ada mall kecil. Saya main dong haha karena penasaran dengan mall di kota ini sekaligus butuh beli beberapa barang di Carrefour. Untuk di Eskisehir sendiri, harga barang kebutuhan relatif murah. Saya belanja coat untuk ibu, baju untuk anak-anak, dan sempat melihat-lihat sepatu boots, harganya standar, relatif murah juga. Kira-kira mirip dengan harga di Matahari kalo lagi diskon, dengan kualitas yang lebih bagus tentunya. Di Eskisehir aku sempat ke Odunpazari untuk makan siang dan melihat kerajinan kayu dan keramik. Di sana, ada satu toko oleh-oleh yang muraah buanget. Sangat sayang jika dilewatkan. Saya saja menyesal hanya membeli sedikit. Beberapa buah tangan yang bisa dibeli adalah gantungan kunci dengan harga mulai dari 2 Lira – 15 Lira, magnet mulai dari harga 1 Lira, notebook mulai dari harga 3 Lira, cincin, pigura mulai dari harga 5 Lira, dan masih banyak lagi. Konya juga tidak kalah murah meriah. Meskipun saya hanya menghabiskan satu jam di kota Mevlana ini, saya sempat membeli gantungan kunci yang ditawarkan oleh pedagang kaki lima. Harganya? Mulai dari 2 lira atau sekitar 5 ribu rupiah! Eits, dengan harga segitu, kualitasnya pun bagus lho. Kebanyakan yang ditawarkan adalah gantungan kunci evil eye. Bursa Saya nggak menginap di Bursa, hanya mampir ke beberapa masjid bersejarah di Bursa. Meski demikian, sempat pula saya belanja oleh-oleh di kota yang dulunya ibukota Turki semasa kekhalifahan Utsmani ini, yakni di Silk House. Lokasinya ada di dekat Yesil Camii atau Green Mosque dan dia menjual sutra dengan kualitas terbaik. Harga pashmina sutranya agak mahal ya, sekitar 300 Lira itu yang standar dan modelnya square. Kalo yang kualitasnya lebih bagus dan model pashmina, di atas 500 Lira. Tapi, di Silk House Bursa atau Yesil Carsi ini ada cinderamata lain yang harganya juga terjangkau. Ada gantungan kunci yang harganya dimulai dari 3 Lira, hiasan dinding mulai 12 Lira, kaos, dan juga barang pecah belah. Di Bursa ada pula toko oleh-oleh khas Turki atau Turkish Delight yang umum jadi rujukan para wisatawan Indonesia, nama tokonya Munira. Di sini produk unggulannya adalah Turkish Delight segar yang disusun di rak dan siap dipotong di depan pembeli. Kalau yang dijual di toko lain atau Grand Bazaar umumnya sudah di dalam dus gitu. Di Munira juga tersedia oleh-oleh berupa rempah khas timur tengah seperti saffron, madu, kosmetik, baju, sajadah, dan cinderamata lain seperti barang pecah belah serta gantungan kunci. Yah, kebanyakan sih oleh-oleh khas Turki untuk wanita, lah. Tapi.. ada tapinya, nih. Sembilan puluh persen barang di sana tidak ada label harganya. Hayoloh.. harus hati-hati. Januari lalu saat saya ke Munira, untuk Turkish Delight 1 kilonya 110 Lira, dua kilo 220 Lira dengan isi campur sesuai kemauan kita. Untuk kosmetik harganya lebih mahal lagi dan belum tentu kualitasnya bagus. Fyi, mereka menjual argan oil, skin care, make up, dengan brand lokal. SPG-nya cantik-cantik dan mereka bakal gigih banget merayu kamu untuk membeli produk kecantikan. Salah satu caranya dengan berkata, “I use this everyday,” sambil membelai wajahnya yang cantik-cantik. Apa iya dia jujur? Belum chenchuu. Saya nggak merekomendasikan kamu beli kosmetik di sini, sih. Sebab, ada banyak ulasan buruk di TripAdvisor dan Google Bussinessnya Munira. Harga magnet dan gantungan kuncinya juga agak mahal, paling murah 10 Lira. Sajadah dan pashmina? Nggak banyak pilihan tapi mahalnya nggak karuan. Di toko ini saya merekomendasikan untuk beli Turkish Delightnya saja, itupun yang sudah kamu cicipin ya. Sebagian besar Turkish Delight di sini sangaaaat manis. Tapi ada beberapa yang kadar manisnya lebih sedikit. Kusadasi dan Cappadocia Di sini tepat banget kalo mampir ke toko oleh-oleh official di Ephesus Ancient City. Di sekitar situ juga ada toko oleh-oleh di pinggir jalan yang harganya relatif murah, ada tas, gantungan kunci, magnet, baju, dan pashmina. Saya sempat dibawa ke leather shop yang harganya.. eww 15 juta ke atas! Beberapa bapak-ibu peserta tour bilang kalau jaket kulit banyak di Garut, tapi yang model dan kualitasnya sama, nggak ada. Di sini ada yang dari kulit lamb atau bayi domba yang sangat elastis dan waterproof. Sementara di Cappadocia, kamu juga bisa membeli cinderamata dengan harga murah. Oleh-oleh Khas Turki dan Harganya Setelah berkeliling 10 hari ke beberapa kota di Turki, saya jadi bisa menilai rata-rata harga cinderamata di Turki. Ini harga yang saya riset asal-asalan berdasarkan pengalaman pribadi. Kalau kamu nemu harga produk di atas yang saya list, berarti mahal! Eh, mahal itu relatif ya? Hahah. Yah pokoknya ini saya kasih acuan harga, mau mahal atau murah, silahkan entar diputuskan sendiri saat membeli. Gantungan kunci dan pembatas buku mulai dari 1 Lira di kota-kota pelajar. Masih murah untuk harga 3-10 Lira. Magnet mulai dari harga 1 Lira saat diskon abis-abisan di kota pelajar. Masih termasuk murah untuk harga 3-15 lira. Tas mulai dari harga 25 lira. Pakaian untuk anak mulai dari harga 15 Lira, 25 Lira sudah termasuk murah dan biasanya bagus kualitas kaosnya. Untuk dewasa, sekitar 60-100 Lira. Barang pecah belah mulai dsri 50 Lira sampai 150 Lira. Karpet turki kalau beli di Cappadocia, harganya pakai dollar. Mahal tapi sangat worthy! Kalau di Grand Bazaar, kalau lagi murah bisa dapat 200-300 Lira. Turkish delight mulai dari 30 Lira, tergantung size dan jenis. Herbs dan rempah-rempah lainnya mulai dari 30 Lira, tergantung size dan jenis. Buku mulai dari 30 Lira. Belinya di toko official lokasi wisata, misalnya di Konya dan di Ephesus. Untuk gantungan kunci dan magnet, saranku yang wajib dibeli adalah EVil Eye, cinderamata berwarna putih-hitam-biru yang menggambarkan sebuah bola mata. Evil eye adalah salah satu cinderamata khas Turki yang dipercaya penduduk lokal untuk menangkal roh jahat. Mereka masih percaya itu, lho! Coba saja amati, di tiap rumah warga maupun pertokoan, mereka biasanya menggantung Evil Eye di depan pintu rumah, pohon, dan kadang di tas mereka. Gimana, mau beli yang mana?
Anak Kartika Putri, baby Khalisa diajak jalan-jalan ke Turki oleh orang tuanya. Hal ini diketahui dari unggahan Youtube Kartika Putri Official. Tampak anak Kartika Putri mengajak berbelanja saat jalan-jalan. Ia bahkan bersemangat memilih bajunya sendiri di salah satu rumah mode ternama, Gucci.
detikTravel Community - Tak hanya punya bangunan bersejarah, Turki juga menawarkan wisata belanja. Malah ada yang dikemas dalam balutan fashion berkunjung ke Istanbul beberapa waktu yang lalu, salah satu tempat yang saya dan rombongan kunjungi adalah pusat kerajinan kulit bernama Best Leather & Fur. Konon merk-merk besar Eropa yang juga terkenal di tanah air, bahan kulit untuk produk fashion nya diambil dari tempat beda dengan pusat kerajinan kulit di Indonesia yang menyediakan aneka produk fashion seperti jaket kulit yang bisa dibeli oleh pengunjung, tapi ada satu keunikan di tempat ini. Ketika datang, pengunjung akan dipersilahkan untuk duduk di sekeliling lama kemudian, terdengar iringan musik dan mulailah satu per satu model yang tampan dan cantik berjalan di atas catwalk dengan mengenakan aneka busana dari kulit yang diproduksi tempat ini. Wah serasa fashion show privat! Setiap jaket kulit yang dikenakan oleh model di catwalk akan diberi nomor, hal ini bertujuan untuk memudahkan para calon konsumen memilih model mana yang diinginkan selepas fashion show fashion show, pengunjung akan diarahkan menuju ke ruangan lain tempat di mana terdapat aneka jaket kulit maupun produk lainnya yang bisa dibeli. Hanya saja saat melihat harganya saya dan beberapa rekan agak terkejut, sebab jika di konversi ke rupiah, maka harga untuk setiap jaketnya bisa mencapai jutaan. Namun, soal kualitas bahan dan kerapian jahitannya tidak perlu diragukan kemudian jadi membayangkan, seandainya industri tekstil atau kulit di Indonesia dari pengrajin UMKM di kemas dengan cara penjualan seperti di tempat ini, tentu akan lebih memikat para calon pembeli baik dari dalam maupun luar negeri. OrangTurki nggak akan marah walaupun kita menawarnya kebangetan. Paling juga dia nyengir lalu kita dicuekin. 6. Pembeli pertama biasa dikasih harga murah sebagai penglaris. Para penjual di Turki juga percaya akan pelaris. Menjadi salah satu pembeli pertama ketika toko baru dibuka akan membuat harga yang ditawarkan lebih murah dari biasanya. Harus belanja oleh-oleh di Turki ? Kira-kira harus belanja apa ya ? Sebenarnya kalau harus dibuat list, daftarnya akan panjang. Kalau budgetmu banyak dan tidak khawatir tentang berat kopermu sih tak masalah, teruslah habiskan isi dompetmu. Percayalah, hampir semua produk mulai dari makanan sampai kerajinan tangan di Turki super gemez. Dijamin kamu terutama kaum hawa tak ingin berhenti belanja oleh-oleh di Turki. Tips belanja oleh-oleh di Turki 5 Rekomendasi Belanja Oleh-Oleh di Turki Nah, kalau ada pertanyaan oleh-oleh wajib apa yang harus dibawa dari Turki ? Ini dia 5 rekomendasi belanja oleh-oleh di Turki versi Turis Cantik. Delight Turkish delight adalah manisan khas Turki yang punya berbagai rasa dengan tekture yang empuk ,mungkin hampir mirip jelly yang agak padat. Manisnya Turkish Delight Manisan ini ada diberbagai tempat dengan kualitas yang berbeda. Semakin baik kualitasnya, harganya tentu lebih mahal. Harga Turkish Delight kualitas rendah dengan rasa Plain dibandrol seharga 30ribuan di Carefour Istanbul. Kalau yang agak mahal saya beli di sebuah toko souvenir tak jauh dari Istana Topkapi harganya kisaran 200ribuan untuk 10-15 potong Turkish Delight. Rasa boleh dicampur sesuai selera. BACA JUGA Makan Biji Opium di Turki 2. Kopi Turki Kopi dan krimer ala Turki Jadi, kalau mau bawa kopi sebagai oleh-oleh kamu tak harus beli di toko souvenir, beli saja di supermarket semua isinya sama saja. Harga kopi Turki di supermarket kisaran 15ribuan Rupiah aja kok tergantung ukuran. 3. Kerajinan simbol Evil Eye Kerajinan tangan seperti gelang, cincin hingga gantungan kunci dengan simbol Evil Eye memang seakan terus memanggil bila kita melihat etalase toko souvenir. Evil Eye jimatnya orang Turki Gemez banget karena varian produk dengan simbol ini sangat banyak, mulai dari cincin hingga payung. Saya merasa beruntung beli cincin Evil eye dengan harga 150ribuan dengan kualitas baik di Cappadocia. Ternyata kualitasnya sangat bagus. Belilah, murah kok harganya. Gantungan kunci hingga kipas bergambar Evil Eye biasanya dijual kisaran harga paling mahal 35ribuan. 4. Safron Iran dan Turki adalah penghasil Safron terbaik di dunia. Alhasil, harga Safron di Turki lebih murah dibanding tempat lain, tentunya kita juga dapat kualitas terbaik. Safron asli Turki Saya kebetulan belum paham betul manfaat Safron pada kesehatan, jadi tidak beli. Sampai, Indonesia baru nyeselnya terasa karena tak beli Safron. 5. Minyak Zaitun Orang Turki menjadikan Zaitun sebagai bagian dari hidup mereka. Mulai dari buah hingga minyak, memang ternyata Turki Zaitun dengan kualitas terbaik. Minyak Zaitun untuk diminum Hampir semua lini perawatan kulit punya embel-embel Zaitun. Sabun Zaitun, shampo Zaitun hingga saya sempat lihat pasta gigi Zaitun. Zaitun memang punya banyak manfaat, kebetulan saya minum Minyak Zaitun jadi langsung saja beli satu kaleng. Harganya kisaran 150an untuk satu kaleng kecil minyak zaitun. Selain 5 produk di atas, Turki juga punyakarpet dan keramik yang super gemez. Kalau ada uang, beli boleh. Tak usah khawatir pengiriman karena akan dikirimkan langsung ke rumahmu dengan garansi produk mulus sampai di tanah air. Di mana beli oleh-oleh di Turki ? Beli oleh-oleh di Turki sebenarnya tak harus di toko souvenir. Harga di toko resmi apalagi di tempat wisata tentu akan mahal. Untuk kopi atau teh kamu bisa datang ke supermarket, kebetulan saya mendatangi mal kecil di Istanbul. Di dalam mal, ada Carefour yang tengah promo potongan harga untuk kopi dan coklat. Mal di Istanbul Menurut Travel Guide saya, makanan kecil, coklat, teh atau kopi lebih murah beli beli di supermarket. Ternyata memang benar karena sudah saya buktikan sendiri. Bila mau belanja lebih puas, kamu bisa mendatangi Grand Bazzar yang berada di titik penting tempat wisata di Istanbul. Hanya saja, saya mendapati produk berkualitas rendah di produk ini. Misalnya cincin Evil Eye di Open Air Museum yang saya beli punya kualitas blink’ yang jauh lebih bagus dari di Grand Bazzar. Lucunya harganya separuhnya lebih mahal dari kualitas cincin yang saya beli di museum. BACA JUGA Naik Qatar Ke Turki Bisakah nawar saat beli oleh-oleh ? Orang Turki menurut saya ngak ada basa-basinya, tapi sesungguhnya mereka orang-orang berhati hangat. Pria yang Genit banyak tapi kalau soal urusan dagang mereka ngak banyak debat alot soal turunin harga. Kebanyakan turun dikit harganya tapi lebih banyak yang diam aja saat kita tawar. Kalau saran saya, nawar sih boleh tapi kebanyakan harga pasti sudah terpampang jelas jadi ngak perlu nawar lagi. Kalau nawar boleh tapi dipelototin hehehe. Ngak masalah si kalau yang melototin Ganteng Ingat Kisanak, ini Turki bukan Tanah Abang. Tips belanja oleh-oleh di Turki Selain siapkan uang yang banyak dan isi ATMmu penuh, ada hal penting lain yang harus diperhatikan saat membeli oleh-oleh di Turki. Perhatikan Kualitas barang Ada harga ada kualitas, pastikan kamu lihat betul kualitas produknya. Saya menemukan produk lebih mahal memang punya kualitas bahan yang jauh lebih bagus. Jadi bukan karena toko A punya harga miring dibandingkan toko B. Memang bukan persaingan bisnis, hanya menjual kualitas yang berbeda. Kalau buat koleksi atau dipakai pribadi, carilah produk yang punya kualitas bagus. Cari jilbab misalnya, bukan sekedar motif tapi cari kualitas kain yang adem. Saran saya, kalau untuk dipakai sendiri cari di toko souvenir di dalam tempat wisata atau museum. Biasanya buatan cina tentunya dengan standart produk yang bagus ya. Jangan disamakan dengan produk cina di Indonesia, beda kualitas Setiap Kota punya motif beda Saat menyambangi Turki say mendatangi 5 kota berbeda yang punya warna’ berbeda. Misalnya motif keramik di kota A jauh berbeda dengan di kota B. Jadi, saat kamu naksir berat dengan motif tertentu di suatu produk beli saja. Kamu mungkin tak menemukan produk sejenis di tempat lainnya. Selama ada uang, beli aja dari pada kepikiran dan nyesel hehehe. Harus pakai uang Tunai atau Gesek Debit/Credit Card ? Selama kartu debitmu ada logo Visa transaksi tarik tunai di ATM bisa dilakukan dimanapun. Uang admin kisaran 25ribuan. Gesek debit atau kartu kredit di toko langsung pun memungkinkan dan tidaklah sulit. Asal ada saldonya ya hehehe. ATM di Turki punya bahasa Inggris hampir di semua ATM berbagai Bank. Jadi, tak perlu khawatir tentang pilihan bahasa. ATM di Turki Semoga tips belanja oleh-oleh Turki kali ini bisa menjadi bahan referensimu. Ingat belanja boleh tapi jangan berlebihan karena uangnya lebih asik kalau buat traveling lagi. Belanja oleh-oleh di Turki sangat menyenangkan. Hampir setiap kota dan toko punya produk berbeda yang semakin membuat gelora belanja seakan tak terhenti. Liebe, Turis Cantik
Spicebazaar juga menjual aneka barang dengan harga yang cukup terjangkau, ada topi, juga baju, dan coklat, serta keju, juga teh, dan kopi khas Turki. 6. Ortakoy Weekend Market. yabangee.com. Ortakoy weekend market ini hanya buka pada hari tertentu saja, yakni hanya di hari Sabtu dan Minggu.
wogLZ. 233 400 360 258 166 370 314 378 146

belanja baju di turki